Cerita Abu Nawas - ABU NAWAS DAN MAJIKANNYA

 


Abu Nawas pernah bekerja pada seorang yang sangat kaya, tetapi seperti biasanya ia mendapatkan kesulitan dalam pekerjaannya. Pada suatu hari orang kaya itu memanggilnya, katanya, “Abu Nawas kemarilah kau. Kau ini baik, tetapi lamban sekali. Kau ini tidak pernah mengerjakan satu pekerjaan selesai sekaligus. Kalau kau kusuruh beli tiga butir telur, kau tidak membelinya sekaligus. Kau pergi ke warung, kemudian kembali membawa satu telur, kemudian pergi lagi, balik lagi membawa satu telur lagi, dan seterusnya, sehingga untuk beli tiga telur kamu pergi tiga kali ke warung.” 

Abu  Nawas  menjawab,  “Maaf,  Tuan,  saya  memang  salah.  Saya  tidak  akan mengerjakan hal serupa itu sekali lagi. Saya akan mengerjakan sekaligus saja nanti supaya cepat beres.” 

Beberapa waktu kemudian majikan Abu Nawas itu jatuh sakit dan ia pun menyuruh Abu Nawas pergi memanggil dokter.Tak lama kemudian Abu Nawas pun kembali, ternyata ia tidak hanya membawa dokter, tetapi juga bebarapa orang lain. Ia masuk ke kamar orang kaya itu yang sedang berbaring di ranjang, katanya,  “Dokter  sudah  datang, Tuan, dan yang  lain-lain  sudah datang  juga.” 

“Yang lain-lain? Tanya orang kaya itu. “Aku tadi hanya minta kamu memanggil dokter, yang lain-lain itu siapa?” 

“Begini Tuan!” jawab Abu Nawas, “Dokter biasanya menyuruh kita minum obat. Jadi saya membawa tukang obat sekalian. Dan tukang obat itu tentunya membuat obatnya dari bahan yang bermacam-macam dan saya juga membawa orang yang berjualan bahan obat-obat-an bermacam-macam. Saya juga membawa penjual arang, karena biasanya obat itu direbus dahulu, jadi kita memerlukan tukang arang. Dan mungkin juga Tuan tidak sembuh dan malah mati. Jadi saya bawa sekalian tukang gali kuburan.” 

Comments

Popular posts from this blog

Ngakak - Tiga Pilot Terdampat Disuruh Cari Tiga Buah

Ngakak - Layanan Pijat Plus-Plus

Cerita Abu Nawas - Membalas Perbuatan Raja